Tiga Karakter Pengusaha Perempuan Sukses Berbisnis

Indonesia Womenprenuer Conference, IWC 2023 21 July 2023

Pemimpin yang sukses adalah mereka yang memiliki kualitas leadership mumpuni. Akan tetapi, bagaimana seorang pribadi mampu mengasah karakter tersebut? 




Arini Subianto, perempuan di posisi pucuk PT Persada Capital investama, tak pernah menyangka  dirinya akan memimpin beberapa perusahaan besar. Foto: Muhammad Zaki



Arini Subianto: Pemimpin yang ‘Jago Menjahit’

Di dunia bisnis, terkadang, apa yang ditekuni saat ini tidak sesuai dengan latar belakang keilmuan atau pengalaman sebelumnya. Namun, bukan berarti harus jadi kendala untuk mengantarkan pada kesuksesan. Hal ini dialami oleh Arini Subianto, perempuan di posisi pucuk PT Persada Capital investama, tak pernah menyangka  dirinya akan memimpin beberapa perusahaan besar. Tak tanggung-tanggung, bidang yang ia kelola terentang dari energi, perkebunan, hingga kesehatan. Sebelumnya, ia berkecimpung di dunia ritel, mengembangkan toko buku Aksara, dan mendirikan jaringan F&B di Jakarta.  

Sejak ayahnya sakit, ia didapuk menjadi penerus bisnis keluarga, yang sebelumnya tidak pernah ia pelajari. Bagaimana Arini bisa keep up dengan peran barunya? “Beruntung, partner ayah saya menuntun langkah demi langkah. Saat itu saya bilang, teach me, karena saya tidak tahu apa-apa. Mikirnya satu: Jangan kolaps. Jangan sampai mereka yang sudah bekerja untuk ayah saya kehilangan pekerjaan. Tapi saya juga tidak akan bisa belajar semua dalam waktu semalam. Saya jalani hari demi hari. Duduk di rapat. Setiap hari review, semua perusahaan dengan bidang yang beragam. Saya tidak mengerti tentang batubara, kelapa sawit, kopi, jagung, beras. Saya duduk saja, mendengar, belajar, tanpa berusaha menunjukkan siapa saya,” ungkap Arini, yang mengatakan, kemauan mendengar dan berendah hati menjadi kunci penting. 
Ia menambahkan, “Jika saya tidak tahu tentang satu hal, saya akan langsung bertanya ke tim. Saya bukan siapa-siapa tanpa tim dan partner.” Seorang pemimpin, menurut Arini, adalah orang yang 'jago menjahit'. Tahu kapasitas timnya. Siapa ditaruh di posisi mana. “That’s what the leader is.” 
 


Suci Arumsari sukses mendirikan Alodokter walaupun bukan berlatar pendidikan dokter. Foto: Muhammad Zaki

 

 

Suci Arumsari: Pemimpin yang Memegang Kuat Semangat Usaha  

Senada dengan Arini, Suci Arumsarico-founder dan President Director Alodokter, bukan berlatar pendidikan dokter. Suci sebelumnya bekerja sebagai produser televisi dan radio, dan pendidikan akademiknya dari bidang pajak. Ide mendirikan perusahaan teknologi di bidang medis, Alodokter, muncul dari pengalaman pribadi berjuang dengan penyakit tulang belakang. Ia kesulitan dalam menemukan sumber informasi yang akurat untuk penyakitnya.  

“Saat itu di 2012, saya didiagnosis HNP, skoliosis, dan bantalan tulang sudah habis. Di 2014 awal, saya sempat lumpuh total. Tidak bisa menggerakkan perut ke bawah. Sebulan lebih dalam kondisi bingung saya sakit apa. Cari-cari informasi malah tambah stres. Dibilang kanker, ada lagi yang bilang penyempitan yang sangat berbahaya,” kenang Suci.

Berburu informasi di internet, saat itu seperti hutan belantara. Untuk kesehatan, menurut Suci, risikonya cukup berbahaya, apabila nyasar, mengikuti saran yang salah, bisa berakibat fatal. Itulah yang membuatnya bersemangat untuk membuat Alodokter. Saat ini, Alodokter menjadi aplikasi kesehatan nomor 1 dengan 40 juta monthly user dan jutaan dokter yang tergabung di dalamnya. Alodokter menawarkan 5 fitur unggulan seperti; Chat Dokter, Artikel kesehatan terlengkap, Booking Dokter & Rumah Sakit, Proteksi Alodokter, dan Alodokter Shop.